oleh

Tersangkut Masalah Pidana,Salah Seorang Mahasiswa Dumai Gagal Proleh Gelar Sarjana

2016-08-01_20.36.04

Tersangkut Masalah Pidana,Salah Seorang Mahasiswa Dumai Gagal Proleh Gelar Sarjana

Celahkotanews.com || Dumai – Cita-cita JS (19) untuk menjadi sarjana kandas sudah. Pasalnya mahasiswa disalah satu perguruan tinggi di Dumai ini terlibat tindak pidana. Tak tanggung-tanggung pelaku terlibat pencurian dengan pemberatan (Curat) di empat tempat kejadian perkara (TKP), ironisnya tiga TKP curat yang dilakukannya di komplek kediamamnya di Jalan Tuanku tambusai BTN Dumai Baru Gang Kutilang Kelurahan Bukit Timah kecamatan Dumai selatan.

Aksi pelaku diketahui sudah dilakukan sejak beberapa pekan lalu, usai lebaran idul fitri 1437 Hijrian lalu. Namun sepandai-pandai tupai melompat akhirnya jatuh jua, begitulah nasib JS, kelakuannya menjadi spesialis curat rumah akhirnya terbongkar dan berhasil diungkap tim opsnal Polsek Dumai Barat, akhir pekan lalu.

Kini mahasiswa baru ituu, harus mendekam dibalik jeruji besi dan mempertanggung jawabkan perbuatannya dan bakal diancam dengan pasa 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat) ancaman tujuh tahun penjara.

Pelaku ditangkap berdasarkan beberapa laporan warga yang masuk ke Polsek Dumai Barat. Dari laporan itu polisi melakukan penyelidikan dan mengarah bahwa pelaku pencurian dengan pemberatan yang meresahkan warga ternyata JS, tepatnya pada Jumat (29/7) lalu sekira jam 12.00 wib, tim mendapat informasi tentang keberadaan pelaku curat di BTN Dumai Baru, polisi harus memakan waktu sekitar dua jam baru dapat kediaman pelaku,  sekira pukul 16.00 wib dilakukan penangkapan terhadap pelaku di perumahan  BTN Dumai Baru Gang Kutilang Kelurahan Bukit timah Kecamatan Dumai Selatan.

Selanjutnya dilakukan pengembangan, diketahui ada keterlibatan pelaku lainnya yakni SS dan polisi  mengeledahnya   yang beralamat di Jalan  Tuanku tambusai/perwira Kelurahan Bukit Timah Kecamatan Dumai Selatan. Disana ditemukan barang bukti yakni satu unit tv lcd panasonic dan bad cover hasil curian.

Kemudian pengembangan selanjutnya dilakukan di  Jalan Lintas  Km. 07 Kulim Duri – Pekanbaru Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis ditemukan barang bukti yakni satu  unit tv lcd, dua handy cam, tiga laptop, tiga unit kamera digital, 20 jam tangan, satu unit teropong, sepasang speaker merk samsung, 10 unit HP, 8 buah modem, lima buah flash disk, empat perangkat wifi, dvd, digital parabola mrk tanaka, 1 unit mesin compresor, satu unit mesin penghitung uang, 15 gelang tangan, 9 buah cincin, 29 buah batu cincin, uang 20 lembar masing- masing rp50ribu, Rp10 ribu, rp100 rb, Rp500 rupiah, 100 rupiah, sepasang kap sepeda motor supra fit warna biru, 2 buah alat pengecekan tensi, tigabuah tas dan

dua unit sepeda motor merk suzuki titan dan Yamaha Vega R.

Kapolsek Dumai Barat Kompol Sasli Rais mengatakan berdasarkan laporan  ke pihaknya ada empat TKP yang pelaku terlibat didalamnya. ”Tiga TKP di Jalan  BTN Dumai Baru Gang Rajawali Kelurahan Bukit Timah Kecamatan  Dumai Selatan ( Korban Anarti ), dan satu tkp di jalan Soekarno Hatta simpang komplek Kelurahan  Bukit nenas Kecamatan Bukit Kapur,” terang pria berpangkat melati satu itu.

Pihaknya masih melakukan pengembangan lebih lanjut, karena masih ada otak pelaku yang belum tertangkap, namun identitasnya sudah dikantongi. ”Terus dikembangkan untuk menangkap otak pelakunya,” tutupnya.(C1)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.