DUMAI – Wali Kota Dumai, H. Paisal, menghadiri secara virtual kegiatan Gerakan Pangan Murah Serentak Beras SPHP yang dipusatkan di Gedung Sri Bunga Tanjung, Sabtu (30/8/2025). Kegiatan ini merupakan program Kementerian Pertanian Republik Indonesia dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Gerakan Pangan Murah Serentak tersebut dilaksanakan secara nasional dengan melibatkan sebanyak 4.302 kecamatan di seluruh Indonesia. Program ini bertujuan menjaga stabilitas pasokan dan harga beras di tingkat konsumen agar daya beli serta keterjangkauan harga pangan bagi masyarakat tetap terjaga.
Melalui Perum Bulog, pemerintah menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebagai langkah strategis dalam pengendalian inflasi pangan, khususnya komoditas beras.
Dalam sambutannya, Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan bahwa Kementerian Pertanian berkomitmen membangun ekosistem pangan yang sehat sesuai arahan Presiden Republik Indonesia.
“Alhamdulillah stok pangan kita sangat kuat. Produk Domestik Bruto (PDB) pertanian menjadi jawara pertumbuhan. Jika pasar sehat, maka ekosistem juga sehat. Kita akan menyelesaikan persoalan harga melalui gerakan pangan murah dan menargetkan swasembada pangan dalam empat tahun ke depan,” ujarnya.
Menteri Pertanian juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh kepala daerah di Indonesia serta mengajak untuk melaksanakan gerakan pangan murah secara masif hingga Desember 2025.
“Kita akan melakukan gerakan pangan murah besar-besaran mulai sekarang sampai bulan Desember. Stok akan kita siapkan dengan total 1,3 juta ton. Salam hormat saya kepada semuanya,” tambahnya.
Kegiatan tersebut turut diisi dengan sesi dialog antara Menteri Pertanian dan pemerintah daerah terkait ketersediaan serta penyaluran pangan di masing-masing wilayah.
Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bekerja sama dengan Bulog juga menggelar Gerakan Pangan Murah di Kota Dumai. Dalam kegiatan ini, masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, di antaranya beras SPHP kemasan 5 kilogram seharga Rp60.000, minyak goreng 1 liter Rp18.000, serta gula premium 1 kilogram Rp18.000.
Gerakan pangan murah tersebut dilaksanakan di area Gedung Sri Bunga Tanjung serta di tujuh lokasi kantor kecamatan se-Kota Dumai.
Turut hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopimda, Kepala Bulog, pimpinan instansi vertikal, serta Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai. (Inf)
