CELAHKOTANEWS.COM||PEKANBARU – Perusahaan Jepang Toyota tertarik berivestasi di Riau khususnya disektor industri sawit. Sebagai langkah awal, pagi ini para investor dari negeri sakura tersebut akan bertemu Bupati Siak Syamsuar dan akan meninjau Pelabuhan Buton.
Demikian dikatakan Ketua Dewan Ekonomi Rakyat Dedi Wahyudi, didampingi Ketua Dewan Ekonomi Rakyat Riau Irhas Irvan, tidak hanya Siak, sejumlah daerah lainnya di Riau juga sedang dilirik.
“Kenapa kami ambil Riau, karena daerah ini sawitnya terbaik di Indonesia. Kemudian masukan dari pak Irhas Irvan sebagai Ketua Dewan Ekonomi di Riau. Atas masukan itu serta kami kroscek lalu kami putuskan mengajak kepada investor Jepang berkunjung ke Riau,” papar Dedi, Kamis (27/10/16).
Jika ini terwujud, tentu saja akan ada multiplayer effek. Karena yang diinginkan investor disektor industri sawit tidak hanya berbicara pengolahan minyak, tetapi lebih dari itu industri turunan dari sawit itu sendiri yang selama ini belum tergarap. Pada hal dengan luas dan hasil sawit terbaik, Riau memiki potensi untuk dikembangkan. Dewan Ekonomi selaku pihak yang mendatangkan investor Jepang ke Riau juga sedang melakukan kajian regulasinya.
“Ke depan ini jika ini terwujud, tentu saja diharapkan akan berdampak pada kesejahteraan di Riau. Kita akan garap hulu dan hilir, bagaimana industrinya tumbuh, sehingga ada multiplayer effek tumbuh di sini.
Begitu juga IKMnya,” papar Dedi. Sementara Ketua Dewan Ekonomi Rakyat di Riau menyatakan, rencana pertemuan pagi ini bersama Bupati Siak Syamsuar termasuk meninjau Pelabuhan Buton sebagai langkah awal. Dari pertemuan itu, baik dari Dewan Ekonomi mau pun investor terlebih dahulu ingin meminta dukungan secara kelembagaan.
Irhas yang juga mantan Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Riau ini optimis karena investor dari perusahaan Toyota Jepang merupakan perusahaan bonafit. Perusahaan juga sudah memiliki jaringan di Asia-Afrika.(rt/ckn)
Sumber: RIAUTERKINI