Celahkotanews.com || Dumai – Dinas Kesehatan Kota Dumai Provinsi Riau menyatakan, program peralihan peserta dari program jaminan kesehatan kota ke badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) Kesehatan hampir tuntas seratus persen.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai Paisal menyebutkan, sejak Maret 2016, pemerintah daerah sudah menjalin kerjasama dengan BPJS Kesehatan terkait peralihan program layanan kesehatan gratis jamkesko.
“Agar program terlaksana baik, kita sudah bekerjasama dengan bpjs kesehatan dan sejauh ini sekitar 95 persen data jamkesko sudah beralih ke peserta bpjs,” kata Paisal kepada pers, Jumat.Lalu
Dikatakan, setiap peserta yang terdaftar dalam BPJS Kesehatan dari Jamkesko, pemerintah daerah didukung anggaran pemerintah provinsi memberikan subsidi sebesar Rp19.225 perbulan.
Menurutnya, pendanaan khusus yang bersumber dari anggaran provinsi menanggung sebanyak 61.636 jiwa dan pemerintah daerah kepada 64.545 peserta.
“Pelaksanaan program peralihan peserta ini mengacu pada perundangan 40 tahun 2004 tentang sistem jaminan sosial nasional dan nomor 24 tahun 2011 tentang badan penyelenggara jaminan sosial,” ucapnya.
Bentuk kerjasama lain dengan BPJS Kesehatan, dilanjutkannya, untuk mutasi hanya berlaku penambahan peserta setiap bulan bagi anak baru lahir dari peserta yang sudah terdaftar sebelumnya.
Kemudian, bagi masyarakat kurang mampu dan ingin terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, diharap menyerahkan surat keterangan dari kelurahan domisili setempat dan rekomendasi dari instansi dinas sosial.
“Persyaratan langsung bawa ke bpjs kesehatan dan setiap peserta terdaftar bisa mendapatkan layanan berobat dan rawat inap gratis di kelas tiga rumah sakit umum daerah,” demikian Paisal.(ckn/ant).
Komentar