Celahkotanews.com || Dumai – Kota dumai dengan segala potensi yang masih bayak,peranan penting pemerintah dalam merancang penataan kota tentunya pula harus selaras.
Selain peran aktif masyarakat dalam memberikan masukan dan dukungan namun yang tidak kalah pentingnya perenan pemerintah kota dalam menjalankan program-program pembangunan.
Sejauh ini pada tahun 2016 kota dumai memang sepi dari pembangunan infrastruktur seperti jalan,drainase hal ini pula karena adanya pergantian puncak kepeminpinan dikota puteri tujuh ini.
Wakil walikota dumai Eko suharjo yang telah memasuki bulan kedelapan menjabat sebaai wakil walikota dumai kepada celahkotanews.com menyampaikan bahwa Infrastruktur memang menjadi kebutuhan dasar yang perlu banyak mendapat pembenahan di tahun 2017 yang akan datang.
“Kita baru saja menjabat memang Infrastruktur di kota kita (dumai) menjadi kebutuhan dasar,artinya pada tahun 2017 kita akan mengunakan APBD baru kita juga minta kepada masyarakat masukan-masukan dan pengwasan saat pembahasan mana kegiatan-kegiatan aksesoris di geser dulu karena kegiatan infrastruktur lebih bermanfaat untuk masyarakat,”Ujar Eko Suharjo (17/11/2016.
Sebagai mana yang di rasakan sebagian masyarakat kota dumai yang terkena dampak banjir pasang keling tentunya pula berdapak terhadap lingkunagan paska banjir tersebut,seperti jalan yang rusak belubang,drainase yang tersebut.
Infrastruktur memegang peranan penting sebagai salah satu roda penggerak pertumbuhan ekonomi dan pembangunan. Keberadaan infrastruktur yang memadai sangat diperlukan. Sarana dan prasarana fisik, atau sering disebut dengan infrastuktur, merupakan bagian yang sangat penting dalam sistem pelayanan masyarakat. Berbagai fasilitas fisik merupakan hal yang vital guna mendukungberbagai kegiatan pemerintahan, perekonomian, industri dan kegiatan sosial di masyarakat dan pemerintahan.(Ckn)
Editor : ckn
Penulis : Khairul iwan
Komentar ditutup.