Celahkotanews.com || Selatpanjang Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Hariz Azhar, Rabu (28/9/2016), sore, tiba di Selatpanjang. Kedatangannya itu untuk mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan para saksi termasuk keluarga korban dalam peristiwa Meranti Berdarah 25 Agustus lalu.
Setelah tiba, Hariz bersama temannya, Farhan, langsung bertemu dengan sejumlah tokoh dan pemuda di salah satu cafe di Selatpanjang. Pertemuan itu diisi dengan diskusi dan menggali informasi yang dianggap penting.
“Saat ini semua saksi yang mengarah pada tindak penganiayaan dan penembakan itu sangat penting. Makanya saya mau tahu info yang jelas dan dari sumber yang terpercaya,” kata Hariz.
Setelah melakukan pertemuan itu, koordinator KontraS itu mengunjungi rumah keluarga korban, almarhum Afriyadi Pratama. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama tokoh dan masyarakat di Gedung Wanita Selatpanjang.
“Semua yang mengarah pada kesalahan prosedur penangkapan, penanganan pasca penangkapan serta pengendalian massa saat aksi masyarakat oleh pihak kepolisian harus dibuka,” ujarnya.
Setelah melakukan pertemuan di Gedung Wanita Selatpanjang, Hariz dan Farhan juga akan mengunjungi kediaman almarhum Isrusli korban penembakan. Kemudian, Kamis (29/9/2016), dia akan mendatangi Mapolres Meranti untuk bertemu Kapolres AKBP Barliansyah.
“Kamis siang saya bertolak ke Pekanbaru untuk mediasi ke Polda,” sebut aktivis yang sempat dilaporkan TNI, Polri dan BNN karena membuka pengakuan Fredy Budiman itu.(Hrc)
Sumber : Halloriau.com
Komentar ditutup.