Pedang Pora Tandai Pelepasan AKBP Donald Happy Ginting

CelahkotaNEWS.com || DUMAI – Setelah dilakukan serah terima Jabatan Kapolres Dumai dari AKBP Donald Happy Ginting kepada AKBP Restika Pardamean Nainggolan SIK, Jumat malam, selanjutnya pada Sabtu (30/9/2017) dilakukan Upacara Farawel Parade dan tradisi Pedang Pora di halaman Mapolres Dumai.

Sebelum dilakukan upacara, terlebih dahulu diadakan penyambutan Kapolres Dumai yang baru AKBP Restika PN. Sebelum memasuki halaman Mapolres Dumai, Restika disambut dengan taburan beras kuning diiringi dengan kompang. Setelah memasuki halaman Mapolres, disambut dengan tari persembahan dan disuguhi sirih.

Sudah menunggu di jajaran barisan diawali Polwan bersenjata lengkap melaporkan kondisi kamtibmas di Dumai, aman. Kemudian Kapolres didampingi Donald Happy Ginting menyalami para Polwan dan Perwira jajaran Polres Dumai.

Selanjutnya proses pelepasan AKBP Donald Happy Ginting dilanjutkan dengan upacara Farawel Parade, disambutan terakhirnya mantan Kapolres Dumai ini sempat menagis dan memberikan sambutan terbata-bata.

Donald HG, menyebutkan telah bertugas selama 15 bulan 12 hari sebagai Kapolres Dumai. “Selama itu telah bermitra seluruh jajaran Polres, terimakasih banyak apa yang dilakukan membantu tugas saya, salam keluarga dan anak-anak, saya pindah ke Batam, tentu dalam bertugas tidak luput dari kesalahan dalam membina perwira, bintara juga PNS. Namun kritikan semua karena dinas dan tugas, selepas ini kita semua keluarga silakan singgah kalau ke Batam,” ujar Donald HG.

Sementara itu, Kapolres Dumai yang baru, AKBP Restika Pardamean Nainggolan SIK, menyebutkan dirinya mengaku bangga jadi warga Dumai. “Kapolres lama bukan sosok baru tapi senior jadi panutan bagi juniornya. Saya juga dari Kapolres Siak jadi kami tahu kualitas dan dedikasi Donald Happy Ginting. Kami mendoakan semoga sukses di tempat tugas yang baru. Selamat jalan pada kakak asuh senior kami,” ucap Restika PN.

Kemudian acara diakhiri dengan pelepasan AKBP Donald HG dengan tradisi Pedang Pora.(net/R24)

 

 

Komentar ditutup.