CELAHKOTANEWS.COM||DURI – Meski telah menjadi permasalahan dari tahun ke tahun, namun masalah tersebut seakan tidak menjadi pembelajaran bagi pelakunya. Seperti sejumlah pengerjaan proyek pembangunan insfrastruktur di Kota Duri, Kecamatan Mandau, Bengkalis. Meski pengerjaannya telah berjalan, namun plang nama proyek tidak terlihat.
Salah satu pengerjaan proyek itu terletak di Jalan Balam, Kelurahan Air Jamban, Akses menuju ke Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 9 Mandau. Setiap masyarakat yang melintas di jalan tersebut selalu geleng-geleng kepala dikarenakan heran akan proyek itu. Apakah dananya bersumber dari Kelurahan, Kecamatan, ataukah dari Anggaran Pembelanjaan Daerah (APBD).
Terang saja, hal tersebut terkesan seakan mengelabui masyarakat. “Ini sudah menabrak aturan yang dibuat. Bagaimana masyarakat mau melakukan kontrol akan kualitas jalan ini, sementara tidak diketahui keterangan yang biasanya ada di papan plang,”ujar Jadi salah seorang masyarakat sekitar pengerjaan proyek itu saat berbincang, Jum’at (30/9/16).
Dikatakan Jadi, dirinya juga tak habis fikir dengan ulah pemborong proyek yang seakan cuek dengan aturan yang telah dibuat sejak lama itu.” Bayangkan saja, untuk membuat plang nama proyek saja tidak bisa, bagaimana nanti kualitas proyek ini, apakah bisa bertahan lama?, kami minta pihak terkait tidak tutup mata,”tambahnya.
Terpisah, salah seorang pekerja proyek semenisasi dan box culvert yang tidak diketahui identitasnya tersebut saat ditemui mengaku lupa memasang plang nama proyek tersebut.” Waduh, lupa saya. Plangnya sudah ada dirumah, tinggal dipasang,”ujarnya santai.
Menanggapi permasalahan tersebut, Lurah Air Jamban, Ruslan saat dikonfirmasi, Jum’at (30/9/16) melalaui sambungan telepon genggamnya mengaku tidak mengetahui perihal proyek tersebut.” Saya tidak tau tentang proyek itu, nantilah saya cari tau dulu informasinya,”jawabnya menutup pembicaraan.(rt/net)
Sumber: RIAUTERKINI
Komentar ditutup.