
Celahkotanews.com || Dumai – Masyrakat RT 26 kelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan melakukan lomba mancing lele,di tengah pemukiman masyrakat.
Sebanyak 226 peserta ikut ambil bagian dalam pertandingan,dari berbagai kalangan umur tua dan muda turut berpartisipasi dalam mengikuti lomba mancing yang di laksanakan rembang Kumuti.
Berbeda dengan tradisi memancing yang biasanya dilakukan warga Sukoharjo jalan Sidoarjo kota dumai ini,lomba memancing dilakukan di bantaran p parit, yakni Parit masyrakat yang berada di sekitar pemukiman, Meski sedikit aneh, ternyata ratusan warga menyambut kegiatan ini dengan positif.
Kegiatan memancing di parit ini digelar, Minggu pagi (23/08/15) d Parit yang biasanya untuk sebagai saluran air masyrakat itu disulap menjadi lokasi pemancingan yang cukup menarik minat para mancing mania. Ratusan warga pun ikut untuk memperebutkan sedikitnya 150 Kilo ikan.
Sejauh ini memang pelaksanaan memancing dengan mengunakan media parit yang di bendung dengan memasuki ikan lele 150 KG kedalam parit tersebut.
Ketua panitia Johanes Tetelepta mengtakan
“Kegitan ini memang dirasakan hal ini bertujuan agar masyrakat dapat mempererat tali silaturahmi antara sesama warga da saling kenal antara satu dengan yang lain,selain itu kegitan ini memang rutin di laksanakan setiap tahun di RT 26 jalan sukosari kelurahan bukit datuk ini.”jelas johanes ketua panitia
Sesuai dengan pantauan celahkotanews.com di lapangan memang kegitan memancing ini sangat di gemari oleh warga sekitar hak ini juga pada kegitan ini tanpa membatasi usia pemancing.
Sebagai mana yang Ketahui diKegiatan mancing ini juga sebagai sarana untuk menjaga kebersihan Parit atau drainase di tengah lingkungan masyrakat dan warga.
Melalui mancing di Parit sendiri,untuk menumbuhkan kesadaran warga untuk menjaga kebersihan Parit diharapkan tumbuh untuk menjaga kelestarian alam, kalau Parit bersih, ikan bisa hidup dan bisa setiap saat warga mancing.(ckn)
Penulis : Khairul iwan
Liputan : Dumai
Komentar ditutup.