CelahkotaNews.com || Dumai -Ratusan Mahasiswa/i dari Perguruan Tinggi Swasta Sekota Dumai mengikuti Aksi sekaligus Deklarasi Kebangsaan Perguruan Tinggi ‘ Melawan Radikalisme ‘ yang dilaksanakan oleh Aptisi ( Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia ) ,Jumaat ( 27/10) kemaren bertempat di Gedung Sri Bunga Tanjung Jalan Putri Tujuh kecamatan Dumai Timur.
Aksi tersebut dihadiri Walikota Dumai ZULKIFLI As, Kapolres Dumai , Kodim Dumai , Kepala Kementerian Agama ( Kemenang ) sekaligus selaku narasumber , DPRD dan undangan lainnya.
Ketua Aptisi Komda X Riau , Dr H ZULKIFLI Z mengatakan aksi ini dilandasi keprihatinan atas banyak muncul ujaran kebencian dan paham kekerasan domba dan fitnah bernuansa SARA ditengah masyarakat.
Tujuan lain kegiatan ini untuk mencari solusi dan merumuskan langkah yang harus ditempuh guna menghadapi berkembangnya paham radikalisme yang semakin mengancam.” Jadi deklarasi kebangsaan ini sebagai salah satu langkah nyata perguruan tinggi untuk mengantisipasi fenomena radikalisme yang saat ini makin marak di negeri ini.”
Pada intinya kegiatan ini digelar untuk meneguhkan lagi komitmen perguruan tinggi terhadap NKRI, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika dan UUD 1945.
Sementara Walikota Dumai ZULKIFLI As mengakui saat ini marak fenomena radikalisme di kalangan masyarakat, untuk melawan radikalisme tidak hanya pekerjaan rumah bagi pemerintah, tetapi semua lini masyarakat juga harus berperan aktif. Tidak terkecuali perguruan tinggi, bagaimana kampus membina mahasiswa untuk terhindar dari paham radikalisme.
” Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dengan tujuan untuk mewujudkan NKRI, Pancasila sebagai ideologi negara, undang-undang semoboyan Bhinneka Tunggal Ika harus dilaksanakan seluruh lapisan masyarakat”
Dia nerharap kegiatan ini dapat diikuti dengan seksama , ambil ilmu serta tambah wawasan bagi kita semua. Bahkan Walikota menyarankan untuk melawan radikalisme maka kita harus lebih kuat .” Semua pihak bertanggung jawab untuk mengambil sikap dan langkah konkret melawan gerakan radikalisme yang dapat mengancam keutuhan NKRI.”(pie )
Penulis : Devie
Editor : Joeybas
Komentar